Bisnis Travel di Karo Viral Karena Pemuda Belanda. Apa Masalahnya? - TRAVEL

Mobile Menu

Top Ads

More News

logoblog

Bisnis Travel di Karo Viral Karena Pemuda Belanda. Apa Masalahnya?

Kamis, 22 Februari 2024
Gambar : Jilena, sosok perempuan karo yang membangun usaha dibidang Pariwisata. Lidinews.id



Lidinews.id - Ada hal baru di sebuah desa yang bertempat di Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Posisi desa ini berada disamping Danau Toba di bagian utara.


Desa ini berketinggian 700 mdpl dengan jajaran perbukitan menjadi pemandangan di sekeliling Desa.


Di desa ini juga banyak ditanami pohon tua, seperti pinus, mangga, kemiri, dan berbagai jenis pohon cemara.


Desa Tongging namanya. Desa yang merupakan destinasi wisata yang sangat tepat bagi kaum kaum yang ingin menikmati nuansa alam untuk melirik Danau terluas di Indonesia.


Danau ini memiliki luas 1.130 kilometer persegi dengan tingkat kedalaman hingga 505 meter.


Pesona lain Desa ini adalah dengan adanya pemandangan yang sangat indah, udaranya yang juga segar, alamnya yang terasa asri, dan tenang.


Maka sangat pantas kalau desa ini dijadikan sebagai tujuan untuk berwisata bagi kawan-kawan yang ingin merasakan suasana desa yang nyaman.


Jadi, kalau kawan - kawan ingin melepas kepenatan dengan berlibur ke tempat yang bisa memberi ketenangan serta menikmati pemandangan segeralah datang ke Desa di dekat Danau Toba ini.


Jarak Desa  Tongging ini ke ibukota Kabupaten Karo berjarak 20 km. Sedangkan kalau dari kota Berastagi, jarak yang harus ditempuh adalah 42 km dengan 2 jam jarak perjalanannya. Berkendara santai.


Gambar : Bisnis Travel di Karo Viral Karena Pemuda Belanda. Apa Masalahnya? Lidinews.id




Nah, dalam hal ini Jilena sebagai salah satu pemain film yang akan Launching, terinpirasi untuk menciptakan satu hal yang membangun potensi untuk kesejahteraan masyarakat Tanah Karo. Terutama masyarakat sipitu huta.


Dengan semangat muda yang dimiliki Jilena, ia juga harus berkemampuan untuk mengelola semua potensi di Tanah Karo menjadi ekosistem wisata yang kuat dan dapat berkembang dalam situasi apapun.


Mengemas sebuah usaha yang dapat mengikuti zaman. Bukan hanya itu, usaha yang ia kemas juga mesti mampu menghidupkan budaya dan adat tradisi yang mengikat Masyarakat Tanah Karo.


Mungkin pembaca juga pernah mendengar istilah, bahwa 'Seseorang yang mempunyai niat dan mau berusaha, pasti ada kemudahan jika ada kesulitan yang menghadang' atau kalimat sejenisnya.


Jilena sebagai perempuan muda karo yang baru saja pulang kampung, sudah sangat wajar memiliki ilmu pengetahuan tersendiri.


Jilena membangun sebuah usaha, "Tongging Travel & Tourism". Sebuah usaha yang beraktivitas dibidang pariwisata. Jilena, si perempuan muda karo inilah sebagai Guidenya sejak awal 'Tongging Travel & Tourism' ini terbentuk.


Sejarahnya, salah satu pemuda luar negerilah menjadi konsumen pertama "Tongging Travel & Tourism' yang kemudian mengelilingi 6 Gunung Api di Tanah Karo.


Bahkan, pemuda luar negeri tersebut jatuh cinta pada alam di Tanah Karo.


Jadi, wajar saja tidak lama ini publik di lingkar Sumatera Utara viral dengan "Tongging Travel & Tourism".



Gunung Api Yang Dilalui Max Dalam Kisah Perjalanan Gadis Karo.





Bisnis Travel di Karo Viral Karena Pemuda Belanda. Apa Masalahnya?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar